Jumat, 26 Oktober 2012

Mengamankan Router dengan Password

Untuk menyulitkan orang yang tidak berhak mengubah dan mengacau konfigurasi router, maka router tersebut perlu dilindungi dengan kata sandi (password).

Password untuk consoleJika password diaktifkan pada console, maka user tidak bisa begitu saja mendapatkan akses ke router melalui console tanpa menuliskan password console terlebih dahulu. Untuk melakukan hal ini, diperlukan perintah line console 0 diikuti dengan perintah login dan password dalam konfigurasi router.

Contoh : membuat password untuk consoleRouter(config) # line console 0
Router(config-line) # login
Router(config-line) # password coba
Router(config-line) # exit
Router(config) # exit
Router(config) #


Router yang dikonfigurasi seperti contoh akan meminta password ketika user mencoba mendapatkan akses melalui console. Dan passwordnya adalah coba.
 
Password untuk Virtual TerminalVirtual Terminal ini akan digunakan ketika user ingin mendapatkan akses melalui jaringan dengan applikasi telnet. Password Virtual Terminal ini harus dikonfigurasi sebelum user bisa mendapatkan akses melalui jaringan. Tanpa password, koneksi melalui jaringan akan ditolak oleh router dan router akan memberikan pesan berikut: Password required, but none set
 

Contoh : memperlihatkan bagaimana caranya mengkonfigurasi password pada Virtual Terminal.
Router(config) # line vty 0 4
Router(config-line) # password cobain
Router(config-line) # exit
Router(config) # exit
Router(config) #


Pada contoh diatas, router akan meminta password ketika diakses lewat jaringan. Dan password untuk virtual terminal tersebut adalah cobain. Angka 0 pada baris line vty 0 4 menunjukkan nomer awal virtual terminal, dan angka 4 menunjukkan nomer terakhir dari virtual terminal. Oleh karena itu, perintah tersebut memperlihatkan bahwa router tersebut mengizinkan 5 koneksi melalui virtual terminal pada waktu yang bersamaan. 

Password untuk mode priviledgeSetelah user menuliskan password dengan benar untuk mendapatkan akses ke router baik melalui jaringan ataupun console, maka user akan memasuki user mode. Jika password untuk mode priviledge dikonfigurasi, maka user juga harus menuliskan password lagi untuk masuk ke mode itu.

Perintah yang digunakan untuk memberi password pada mode ini adalah enable password, atau enable secret. Perbedaan antara kedua perintah tersebut adalah bahwa perintah enable secret membuat
password-nya terenkrip sedangkan enable password tidak.
 

Kedua perintah tersebut juga bisa dituliskan kedua-duanya dalam mode konfigurasi global, dan keduanya juga bisa mempunyai password yang berbeda. Namun jika keduanya diletakkan pada konfigurasi, maka password pada enable secret yang akan digunakan untuk memasuki privileged mode.
 

Contoh 1.1 : mengkonfigurasi enable passwordRouter(config) # enable password rahasia 
Contoh 1.2: mengkonfigurasi enable secret
Router(config) # enable secret rahasiabanget 

Dalam konfigurasi router, sebuah perintah bisa dihapus dengan menambahkan perintah no pada mode konfigurasi. Dengan demikian, untuk menghapus password pada contoh 1.2 dapat dilakukan dengan perintah seperti yang tampak pada contoh 1.3.

Contoh 1.3: menghapus password enable secretRouter(config) # no enable secret rahasia banget

0 comments:

Posting Komentar

Recent Comments